Semuanya bermula ketika Adam ditetapkan sebagai Hokage yang baru. Semua sesepuh dan ninja-ninja yang ada dari berbagai tingkatan setuju, tapi tidak dengan Adam dan klannya. adam menolak diangkat sebagai Hokage baru karena tidak mendapat restu dari keluarganya. Melalui pelobian yang alot, Adam tetap tidak bergeming pada pendiriannya. Para sesepuh pun mengelar rapat dadakan lalu keputusan itu pun terjadi. Aku, iya Aku lah yang mereka tunjuk sebagai Hokage baru menggantikan Adam yang menolak tanggungjawab tersebut. Meskipun sudah ku persiapkan seribu satu alasan akhirnya aku tetap saja di angkat sebagai Hokage yang baru. Menjadi Hokage pada saat itu bukanlah situasi yang mudah. saat itu Aku dan ninja seangkatanku telah berada di level jhonin tingkat tiga (kelas tiga SMA untuk saat ini). Sebuah tantangan besar karena selain harus menggurusi tugas sebagai Hokage, aku juga harus mempersiapkan diri menghadapi ujian kelulusan sebagai ninja tingkat akhir.
Pada suatu sore yang mendung, di teras markas kami yang sejuk aku mendapatkan sebuah ie untuk mengadakan sebuah pelatihan bagaimana cara membangkitkan kyubi dalam tubuh manusia. Dengan segala pengaruh dan lobi-lobi akhirnya semua staf ninja ku setuju untuk mengadakan pelatihan ini. Gerak kami saat itu tidaklah bebas, sehingga kami harus memanipulasikan keberadaan kami di sekolah ninja yang tingkat keamanannya super ketat ini. Dengan privilege dan dukungan sahabat karibku,Ipin. kami menerobos penjagaan sekolah ninja dan pergi ke negara tetangga untuk menyebarkan surat undangan ini kepada para ninja.
Bersambung.....
