11/24/2014
Cerita tentang pengadopsian Tom
bermula setelah aku menonton film stranger
than fiction. Film ini aku tonton kira-kira akhir tahun 2012 setelah
direkomendasikan dalam diklat kepenulisan FLP. Film ini mengisahkan kehidupan seorang
akuntan kesepian bernama Horald Crick yang hidupnya dinarasikan oleh sebuah
suara. Setiap Horald melakukan sesuatu , saat itulah dia mendengar seorang
suara seorang wanita yang sedang menarasikan apa yang dia lakukan Yang membuat
film ini menginspirasiku untu membeli hewan peliharaan adalah saat Horald Crick
mendatangi pskiater untuk menceritakan hidupnya yang aneh. Sang pskiater
menilai bahwa suara yang didengar oleh Horald adalah suara yang dikarenakan
oleh kehidupan Horald Crick yang begitu sepi, hanya memiliki seorang teman,
tanpa pernah berhubungan dengan wanita dan tanpa hewan peliharaan.
Dikarenakan
tidak ingin menjadi the next Horald Crick
maka tergeraklah hatiku untuk membeli hewan peliharaan. Hewan yang ingan ku
pelihara memiliki ketentuan sebagai berikut :
1. Makannya
tidak ribet dan tidak mahal
2. Tidak
berisik
3. Bisa
dipegang dan di ajak main
Denga empat syarat tersebut maka
pada awal tahun 2013 aku membeli sepasang Sugar Glider, sang tikus terbang.
Sayangnya Sugar Glider yang kubeli waktu itu masih sangat liar dan susah sekali
untuk diajak main, selain itu ketika malam hari mereka sangat berisik sehingga
membuat ku tak bisa tidur. Singat cerita mereka pun kujual. Tahun 2013 setelah
penjualan Sugar Glider pun kujalani tanpa adanya hewan pelihaan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar